• Rab. Nov 6th, 2024

Siber One

Media online utama

Paripurna DPRD Kabupaten Serang, Jawaban Bupati Atas Pandangan Fraksi-Fraksi

Byadmin siberone

Sep 21, 2021

KAB.SERANG – siberone.co.id
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Serang dalam rangka perubahan APBD tahun 2021 dengan agenda, mendengarkan jawaban Bupati Serang, Hj. Ratu Tatu Chasanah, SE, S.Ak. di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Serang, Senin 20/09/2021.

Rapat dibuka oleh Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum didampingi para Wakil Ketua yaitu Imam Gozali. Mansyur Barmawi, Tati Sumiati dan anggota dari semua Fraksi, serta unsur pemerintah dengan agenda jawaban Bupati atas pandangan Fraksi-fraksi tentang anggaran perubahan APBD Kabupaten Serang, yang dibacakan oleh Bupati Hj.Ratu Tatu Chasanah, SE.S.Ak. yang di dampingi oleh Wakil Bupati Drs. H Panji Tirtayasa, M.Si.

Hj. Ratu Tatu Chasanah menyampaikan beberapa hal tentang anggaran APBD tahun 2021, yang sering di talangi oleh Bank BJB, karena dimasa pandemi pendapatan daerah banyak yang mundur, sedangkan kontrak-kontrak dengan pihak ketiga harus di bayar, sehingga ditalangi oleh Bank BJB yang tahun berjalan sesuai dengan tahun APBD, tentang Rumah Sakit Umum Daerah Dradjat Prawiranegara (RSUD DP) kewenangannya ada di internal RS (Direktur).

“Hal itu, dalam penanganan Covid-19, Untuk pembelian obat-obatan dengan sistem members, jadi keuangan ada jeda waktu dan kini sudah mulai stabil,” Kata Tatu.

“Kemudian, untuk PAD akan dimaksimalkan dengan kondisi yang sulit. Tap saat ini dunia usaha mulai menggeliat, di banding beberapa bulan lalu, yang betul-betul terpuruk. semoga akan semakin membaik bulan-bulan berikutnya, sehingga bisa tercapai target dan akan kerjasama dengan pihak pemerintah Provinsi,” Sambung Tatu.

Sementara, masalah wabah Covid-19, Banten sudah masuk PPKM Level 2, jangan jadikan Euforia, tetap lakukan Protokol Kesehatan dan hindari kerumuman yang tidak perlu. Mohon untuk menahan diri serta jaga kesehatan, jangan sampai seperti waktu bulan Juni – Juli semua Rumah Sakit penuh yang akhirnya membuat kekhawatiran semua pihak.

“Untuk Pariwisata sudah mulai berjalan, dengan mentaati ketentuan prokes yang boleh masuk, yang diawasi oleh Dinas Kesehatan dan Satgas Covid-19, serta pihak terkait,” Pungkasnya. (Red)

Sharing is Caring

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *