Serang – siberone.co.id
Biddokes Polda Banten menggelar Vaksinasi Merdeka di Yayasan Pondok Pesantren Ikhlas Salman Al Farisiy Jawilan Kabupaten Serang Provinsi Banten, Selasa (07/09).
Kabiddokes Polda Banten Kombes Pol dr Agung Widodo mengatakan bahwa Vaksinasi merdeka ini digelar dengan menggandeng instansi terkait antara lain TNI, Relawan Universitas Faletahan dan Universitas Tirtayasa serta di ikuti oleh para santri Yayasan Pondok Pesantren Ikhlas Salman Al Farisisy.
Hari ini Biddokes Polda Banten melaksanakan vaksinasi merdeka yang diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia yang dilaksanakan di tempat ibadah dan pondok pesantren, untuk Provinsi Banten di laksanakan di Ponpes Ikhlas Salman Al Farisiy Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang dan ikuti oleh 2000 peserta. Kata Kabiddokes.
Lanjut dr Agung Widodo menjelaskan bahwa Vaksinasi Merdeka di ponpes Ikhlas Al Farisiy ini dilaksanakan selama dua hari tanggal 6 samapai 7 September. Sebelum dilakukan vaksinasi terlebih dahulu peserta wajib melaksanakan ketentuan yang telah di tetapkan oleh panitia.
Adapun tahapan pelaksanaan vaksinasi adalah, ketika peserta tiba di tempat vaksinasi melaksanakan pendaftaran dengan menunjukkan KTP. Selanjutnya masyarkat atau santri yang sudah melakukan pendaftaran menunggu panggilan untuk dilakukan screening guna periksaan tensi darah dan wawancara kesehatan, apabila memenuhi syarat maka akn dilakukan penyuntikan vaksin oleh Vaksinator, selanjutnya masyarakat atau santri yang sidah divaksin melaksanakan observasi apakah ada efek samping paska vaksinasi. Ujar Kabiddokes.
Sementara itu Kabid Humas Polda Banten Akbp Shinto Silitonga tidak lupa mengajak kepada seluruh masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi agar terhindar dari virus Covid-19 dan bersama-sama mematuhi protokol kesehata.
“Untuk membentuk Herd Imunity dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini, mari bersama-sama kita melakukan vaksinasi dan mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 5 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas,” ajak Shinto Silitonga.
“Semoga dengan menerapkan protokol kesehatan kita semua terhindar dari penularan Covid-19,” tutup Shinto Silitonga. (Bidhumas).